[IMAN] Kado Natal Dari Tuhan

Tanggal 24, besok udah Natalan lagi. Ini Natalan ke berapa ya dari sejak lahir?? 31 pastinya, sesuai umur yaa.

Bosen ga sih Natalan?? Padahal perayaannya gitu-gitu aja. Ceritanya itu-itu aja. Ga ada yang berubah.. Iya ga??

Tapi Natal tahun ini buat saya beda dari tahun-tahun sebelumnya. Ga pelayanan, ga ada hadiah-hadiah, ga ada pohon Natal (males banget pasangnya... Pergilah pada semut MAMA GI!!).

Natal tahun ini beda karena ada yang berubah di hati dan kepala saya.

Tahun lalu, 2016 adalah tahun terberat saya. Saya ga punya masalah besar. Ga ada masalah yang mengerikan, tapi hati dan pikiran saya seperti dibelenggu dengan kuat. Setiap hari berjuang melawan rasa putus asa.

Rasanya seperti disedot ke dalam lubang. Saya berjuang buat naik, tapi ga bisa. Itu tahun terburuk saya. Beberapa kali memikirkan tentang kematian padahal saya ga semenderita itu.

Sampai saat saya menghadiri kebaktian akhir tahun. Saya sudah lupa isi kotbahnya apa, tapi Tuhan janji, janji beri saya kemenangan dan kekuatan. Bukan lagi jadi Lasma yang tersungkur muntah darah berusaha tetap hidup tapi juga ingin mati.

Tahu ga... Tuhan tepati janji-Nya. Keadaan saya secara harafiah ga jauh berbeda. Tapii.. Tuhan jaga saya secara hati dan pikiran.

Masalah yang sama masih ada. Rutinitas yang sama masih ada. Gelisah dan kuatir yang sama masih ada, tapi tahun ini Tuhan buat saya berdiri tegak. Saya bukan berada di dalam lumpur hisap, meronta-ronta berusaha keluar. Saya berdiri tegak di atas tanah melawan setiap pikiran yang bukan berasal dan Allah (silahkan bayangin Wonder Woman).

Berkali-kali Tuhan bangunkan saya dari pikiran-pikiran dan perasaan yang berusaha menyeret saya pada kondisi tidak berdaya.

" Lasma, mikir apaan kamu?"
" Lasma, kamu tahu kenyataannya bukan seperti itu. Ayo luruskan lagi pandangnmu. Jangan menunduk."
" Lasma, ingat Firman Tuhan bilang...."

Itu self-talk aja?? Bukaaan. Itu sesuatu di dalam diri saya yang kadang menyentil saya supaya berpikir sesuai Firman Tuhan pada saat saya sedang selftalk. Roh Kudus.

Berkali-kali Dia sentil saya.

" Ayo, Lasma.. Lurus.. "
" Ayo, Lasma pikirkan Firman.."
" Ayo, Lasma, taat.. Mengampuni, mengasihi..."

Seandainya Tuhan berikan janji-Nya tahun lalu, saya ga tahu bakal berakhir kayak apa di tahun 2017. Seandainya Dia ga sentil dan sentak saya setiap kali sedang berpikir sia-sia, saya pasti akan lebih buruk dari tahun kemarin.

Tahun ini saya benar-benar merasakan arti kebebasan, kelepasan, kemerdekaan yang Tuhan beri. Kasih setia-Nya memang tidak pernah berubah.

Terimakasih, Tuhan.

Natal selalu sama. Ceritanya selalu sama. Tapi tiap tahun, Tuhan selalu beri hati yang baru. Cinta yang semakin kuat kepada-Mu karena apa yang telah Kau lakulan. Aku bersukacita Tuhan karena kasih-Mu memenuhiku lebih dari hidupku sendiri. Terpujilah Engkau di bumi dan di surga. Semesta memuja-Mu. Kasih setia-Mu akan ada dan selalu ada.

Diberkatilah orang yang mengandalkan Allah. Yang menyerahkan hidupnya ke tangan Bapa. Ia akan merasa hangat di kala musim dingin dan merasa sejuk di kala musim panas.

0 Comments