Gelap itu masih nyata
Malah semakin menyesakkan
Timbunan beban mematikan rasa
Membekukan jiwa juga raga
Kemana aku berjalan
Jika kakiku begitu berat
Kemana aku menggapai
Jika tanganku terikat
Kubur
Jadi tempatku
Tak mampu aku meraih keluar
Kubur
Terbenam
Mati perlahan
Walau aku masih ingin keluar
Haruskah aku melawan
Haruskan aku berontak
Aku hanya ingin menjadi aku
Aku ingin kau melihatku sebagai aku
Kubur aku lebih dalam
Dan aku akan lebih memilih mati sekalian
Mati hatiku
Mati ragaku
Kubayangakan
Terasa akan lebih melegakan
Categories
Translate
About Me

A long life learner. Sharing is caring. Saya Lasma Manulang, IRT dengan 1 putra. Ini blog pribadi saya yang menceritakan hal-hal yang berharga, menyenangkan dan menarik perhatian. Tentunya dari sudut pandang saya pribadi. Dengan harapan setiap cerita saya dapat membantu teman-teman yang membaca, saya berusaha menjadi seorang yang pembelajar yang tidak akan pernah berhenti belajar.
Pernikahan
My Love Story Part 1.
Tadi baru baca kisah cinta lain yang Tuhan tulis yang dituliskan Nonik dengan tokcer di SINI . Jadi inget masa-masa hubungan saya s...
Populer
-
Akhirnya bikin review produk satu inii. Padahal udah beberapa bulan pakai. Sempet cuti make karna ga ada duit buat beli. Di bulan septe...
-
Sudah beberapa minggu pakai Mineral Botanica Acne Care, udah waktunya review nih. Walaupun saya masih gedeg karena 1 pesanan say...
-
Hi Gorgeous!! Hi emak2 Gorgeous.. Yang cantik, bawel, rempong, tapi selalu sempat cek socmed untuk sekedar curhat ke tembok karen...
-
Hi temans, Besok Gi, bocahku, libur jadi hari ini emak centil agak santai. Sambil nunggu jemuran kering supaya bisa langsung ...
2 Comments
Ijin share puisinya bagus. ditunggu karya selanjutnya
BalasHapusSilahkan. Terima kasih ya 😊
Hapus